DPR Dorong Pemerintah Tingkatkan Peran Indonesia di Indo-Pasifik

09-07-2020 / PIMPINAN
Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Korpolkam) M. Azis Syamsuddin (tengah) saat berdialog dengan Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan (Koreku) Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang)  Rachmat Gobel. Foto : Mario/Man

 

Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Korpolkam) M. Azis Syamsuddin mendorong pemerintah meningkatkan peran Indonesia untuk dapat menciptakan perdamaian di tengah tensi geopolitik sedang meningkat di perbatasan China-India, Laut China Selatan, termasuk isu Hong Kong dan Taiwan. Dimana, wilayah Indo-Pasifik ini menjadi teater konflik baru dunia.

 

Saat ini tensi militer juga meningkat tinggi dengan masuknya angkatan militer Amerika Serikat dalam hal Freedom of Navigation. Gerakan militer China-Amerika sangat dikhawatirkan bisa menimbulan perang konvensional di lautan, dan Indonesia memiliki kepentingan bersama-sama dengan negara-negara ASEAN lainnya. 

 

"Indonesia memiliki pengalaman dan kepentingan dalam menjunjung tinggi perdamaian serta memunculkan solusi-solusi terbaik. Di masa lalu telah dibuktikan dalam peranan Indonesia di Gerakan Non-Blok, dan KTT Asia-Afrika. Di masa kini melalui ‘ASEAN Outlook on the Indo-Pacific” yang digagas oleh Indonesia," kata Azis dalam keterangan persnya, Kamis (9/7/2020).

 

Azis menilai, gagasan Indonesia terkait wilayah Indo-Pasifik perlu ditingkatkan dan di-institusionalisasi secara politik guna membangun kesepahaman perdamaian regional sesuai dengan asas sentralitas ASEAN. Inilah kesempatan baik bagi Indonesia sesuai dengan filsafat politik luar negeri bebas aktif untuk turut andil dalam membangun perdamaian dunia. "Peran kepemimpinan Indonesia ini yang dinanti Dunia, agar wilayah ASEAN secara khusus serta Indo-Pasifik secara umum mampu terhindar dari polarisasi maupun perang dingin abad ke-21," ujarnya.

 

Azis menambahkan, di tengah pandemi Covid-19 sudah sepatutnya masing-masing pihak mengutamakan kerja sama yang lebih erat dalam menangulangi pandemi serta berkaloborasi agar ekonomi global bisa bangkit kembali. "Konflik di wilayah Indo-Pasifik harus segera dihentikan, Kita perlu duduk bersama dalam mewujudkan langkah-langkah Geostrategis dan Geo Ekonomi wilayah Indo-Pasifik," sambungnya.

 

Ia menegaskan, sudah tidak zamannya lagi teori perang konvensional. Dunia sudah harus mampu dewasa, belajar dari pengalaman masa lalu. Tantangan perbedaan harus diselesaikan melalui dialog dan saling menghormati serta menggunakan instrumen hukum-hukum Internasional dalam menyelesaikan perbedaan.

 

Kedepan, Azis mengharapkan agar Indonesia sebagai pihak netral harus aktif dalam mempersatukan perbedaan-perbedaan politik berbagai negara ini dalam suatu kerangka inklusif demi kepentingan perdamaian dunia sesuai dengan norma-norma demokrasi dan keadilan sosial yang menjadi cita-cita proklamasi. Dimana sebagai Negara yang berdaulat harus menolak segala bentuk klaim wilayah baik lautan maupun daratan yang tidak sesuai dengan Norma-Norma Hukum Internasional. 

 

"Kita harus mempersiapkan diri dalam hal skenario terburuk yang bisa saja terjadi di Laut China Selatan. Infrastruktur dan keberadaan TNI di Natuna sudah harus dipersiapkan dengan sebaik mungkin sebagai langkah antisipasi meluasnya konflik dalam menjaga kedaulatan wilayah NKRI," tutupnya. (ann/es)

BERITA TERKAIT
Tangki Kilang Cilacap Terbakar, Puan Maharani: Segera Audit Sistem Pengamanan Kilang Pertamina
15-11-2021 / PIMPINAN
Prihatin dengan insiden terbakarnya tangka kilang di Cilacap pada Minggu (14/11/2021) lalu, Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani meminta...
Tutup Piala KBPP Polri, Puan Harap Lahir Bibit Atlet Pesepak Bola
14-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani menutup turnamen sepakbola Piala Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Polri usia dini yang...
Rachmat Gobel: Pemda Harus Cari Solusi Atasi Banjir Gorontalo
13-11-2021 / PIMPINAN
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel meminta Pemerintah Daerah Gorontalo harus cepat turun tangan menyelesaikan masalah banjir yang terjadi di...
Panen Padi di Banyuwangi, Puan Dorong Pertanian Dijadikan Agrowisata
12-11-2021 / PIMPINAN
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani melanjutkan rangkaian kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur dengan turut serta memanen padi...